Kenali Apa Itu Hipertiroidisme Yang Berkaitan Erat Dengan Masalah Depresi

Kali ini kita akan membahas mengenai salah satu masalah soal depresi. Dan depresi adalah salah satu masalah gangguan mental yang dimana membuat si penderita bisa mengalami stres dan bisa sampai mengalami delusi, halusinasi dan waham. Dan hal ini bukanlah masalah sepele yang bisa kalian anggap remeh. Karena ini sangat penting dan bisa mengganggu aktivitas kalian. Bukan hanya sekedar aktivitas tapi juga kesehatan mental. Jadi disini kita akan mengulik lebih dalam soal masalah depresi. 

Kenali Apa Itu Hipertiroidisme Yang Berkaitan Erat Dengan Masalah Depresi

Apakah kalian pernah mendengar soal hipertiroidisme? Ini adalah salah satu penyakit yang berhubungan erat dengan depresi. Dimana hipertiroidisme ini atau dikenal juga dengan hipertiroid adalah suatu penyakit akibat hormon tiroid yang terlalu tinggi yang ada di dalam tubuh manusia. Dan jika seseorang mengalami kelebihan hormon tiroid maka ini bisa menimbulkan gejala lainnya seperti jantung yang berdebar, tangan bisa gemetaran, atau berat badan yang bisa turun secara drastis. Dan ini bukan hal yang sepele. 

Seperti yang kita ketahui bahwa kelenjar tiroid itu berada di leher. Dan dari kelenjar tiroid ini akan menghasilkan hormon tiroid. Dan ini memiliki fungsi untuk mengendalikan proses metabolisme pada tubuh, dan juga mengubah makanan yang kita makan menjadi sumber energi, juga ini berfungsi untuk mengatur suhu tubuh manusia dan denyut jantung. Dan ini sangat penting. Kelenjar tiroid bisa dibilang dipengaruhi oleh kelenjar yang ada di otak atau dikenal kelenjar pituitari atau hipofisis. Kelenjar inilah yang akan mengatur proses atau kerja dari kelenjar tiroid sampai dia bisa menghasilkan hormon tiroid. 

Dan kalian bisa mengenal hipertiroidisme ini dari beberapa tanda. Jadi saat kalian mengalaminya, kalian bisa mengetahui step apa yang akan kalian lakukan selanjutnya. Beberapa gejala yang bisa saja kalian alami adalah, jantung akan berdebar kencang. Merasakan tremor, sering sekali berkeringat, merasa gelisah, mengalami sulit tidur, konsentrasi yang bisa menurun sekali, diare, penglihatan bisa ikut kabur, mudah marah, rambut menjadi rontok, dan untuk wanita sendiri, bisa mengalami gangguan menstruasi.